Minggu, 19 Juni 2011
Pengemudi Mobil Harus Peduli Terhadap Pemotor
Jakarta - Tidak bisa dipungkiri kalau pengendara sepeda motor adalah salah satu individu paling rentan yang ada di jalan. Karena itu, para pengendara mobil harus mengerti dan waspada terhadap hal itu.
Dan untuk mengurangi angka luka dan kematian yang cukup tinggi ketika pengendara motor mengalami kecelakaan, maka pemerintah Inggris pun membuat sebuah kampanye untuk mereduksi jumlah pengendara motor yang tewas akibat kecelakaan di jalan. Kampanye tersebut dinamakan THINK!
Road Safety Minister Mike Penning mengatakan meski populasi pengendara motor di Inggris hanyalah sebesar 1 persen saja dari jumlah pengguna jalan, tapi kematian akibat kecelakaan yang terjadi pada para pengendara motor menyumbang angka kematian 20 persen dari total korban di jalan Inggris dengan banyak tabrakan ini terjadi di persimpangan dan melibatkan kendaraan lain.
Karena itu, kampanye THINK! ini akan memfokuskan diri pada upaya untuk mendorong para pengemudi mobil untuk melihat kiri-kanan dan mengecek
apakah ada motor di sekitar mereka.
"Inggris memiliki beberapa jalan teraman di dunia namun sekitar sembilan pengendara sepeda motor masih tewas di jalan setiap minggu pada tahun 2009," ungkap Penning seperti dilansir newspress, Sabtu (18/6/2011).
"Sebagai biker, saya tahu betapa menyenangkan mengendarai sepeda motor dan praktis, tetapi tidak dapat diterima bahwa begitu banyak pengendara sepeda motor yang mati di jalan kami dan saya ingin mengatasi ini," tambahnya.
Di Inggris para pengemudi mobil sering kali tidak berhati-hati di persimpangan. Mereka sering tidak melihat pengendara sepeda motor dan ini merupakan faktor utama yang menyebabkan banyak korban pengendara motor disana.
Nah, fokus dari kampanye inilah yang akan mendorong para pengemudi mobil untuk lebih memperhatikan pengendara motor. Sebab di Inggris ada 472 pengendara sepeda motor tewas dan 5.350 luka berat dalam kecelakaan di jalan pada tahun 2009.
"Pada tahun 2009, 78 persen pengendara sepeda motor tewas dan terluka serius dalam tabrakan yang melibatkan kendaraan lain dan 67 persen dari tabrakan ini terjadi di persimpangan, sering pengemudi kendaraan lain gagal untuk melihat sepeda motor," jelas Penning.
Untuk kampanye ini, dana sebesar 1,2 juta pounds pun disiapkan agar bisa memberi arahan ke para pengguna mobil melalui iklan di radio. Selain itu, para pengendara motor pun akan dilatih dan diberi suluhan akan pentingnya memakai perlengkapan keselamatan yang sesuai ketika mengendarai motor.
Dan untuk mengurangi angka luka dan kematian yang cukup tinggi ketika pengendara motor mengalami kecelakaan, maka pemerintah Inggris pun membuat sebuah kampanye untuk mereduksi jumlah pengendara motor yang tewas akibat kecelakaan di jalan. Kampanye tersebut dinamakan THINK!
Road Safety Minister Mike Penning mengatakan meski populasi pengendara motor di Inggris hanyalah sebesar 1 persen saja dari jumlah pengguna jalan, tapi kematian akibat kecelakaan yang terjadi pada para pengendara motor menyumbang angka kematian 20 persen dari total korban di jalan Inggris dengan banyak tabrakan ini terjadi di persimpangan dan melibatkan kendaraan lain.
Karena itu, kampanye THINK! ini akan memfokuskan diri pada upaya untuk mendorong para pengemudi mobil untuk melihat kiri-kanan dan mengecek
apakah ada motor di sekitar mereka.
"Inggris memiliki beberapa jalan teraman di dunia namun sekitar sembilan pengendara sepeda motor masih tewas di jalan setiap minggu pada tahun 2009," ungkap Penning seperti dilansir newspress, Sabtu (18/6/2011).
"Sebagai biker, saya tahu betapa menyenangkan mengendarai sepeda motor dan praktis, tetapi tidak dapat diterima bahwa begitu banyak pengendara sepeda motor yang mati di jalan kami dan saya ingin mengatasi ini," tambahnya.
Di Inggris para pengemudi mobil sering kali tidak berhati-hati di persimpangan. Mereka sering tidak melihat pengendara sepeda motor dan ini merupakan faktor utama yang menyebabkan banyak korban pengendara motor disana.
Nah, fokus dari kampanye inilah yang akan mendorong para pengemudi mobil untuk lebih memperhatikan pengendara motor. Sebab di Inggris ada 472 pengendara sepeda motor tewas dan 5.350 luka berat dalam kecelakaan di jalan pada tahun 2009.
"Pada tahun 2009, 78 persen pengendara sepeda motor tewas dan terluka serius dalam tabrakan yang melibatkan kendaraan lain dan 67 persen dari tabrakan ini terjadi di persimpangan, sering pengemudi kendaraan lain gagal untuk melihat sepeda motor," jelas Penning.
Untuk kampanye ini, dana sebesar 1,2 juta pounds pun disiapkan agar bisa memberi arahan ke para pengguna mobil melalui iklan di radio. Selain itu, para pengendara motor pun akan dilatih dan diberi suluhan akan pentingnya memakai perlengkapan keselamatan yang sesuai ketika mengendarai motor.
sumber: detikoto
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar